Tokoh Agama Kabupaten Brebes Wafat, Pengurus LDII Brebes Ikut Belasungkawa

BREBESNEWS | BREBES - Ketua DPD LDII Kabupaten Brebes beserta pengurus harian berbelasungkawa atas wafatnya ayahanda  dari Kasi PD Pontren Kemenag Kabupaten Brebes Dr.KH.Akrom Jangka Daosat yaitu KH.Ibnu Atho'illah Ai Hafidz bin Mukhtar di usia 69 tahun.

KH.Ibnu Atho'illah Ai Hafidz bin Mukhtar meninggal dunia pada hari Sabtu (1/04/2023) sekitar pukul 20.00 WIB.

Pada siang harinya, Minggu (2/4/2023) Ketua DPD LDII Kab.Brebes bersama jajarannya dan Ketua PC LDII diwilayah Brebes Selatan (Kec.Bumiayu, Kec.Tonjong, Kec. Paguyangan dan Kec.Bantarkawung) Berkesempatan untuk takziah serta mendoakan Almarhum di Pemakaman.

Ir.Eko Patriyanto selaku Ketua DPD LDII Kab Brebes menyampaikan "kami atas nama warga LDII Kabupaten Brebes turut berbela sungkawa atas meninggalnya Almarhum ayahanda KH.Dr.Akrom semoga keluarga  yang  ditinggalkan bisa bersabar dan ikhlas serta mendoakan almarhum semoga jasa baiknya dan pengabdiannya kepada ummat selama ini diterima di sisi Allah SWT, dilapangkan kuburnya diampuni segala kesalahannya dan diberi pahala sesuai amal perbuatannya" 

Sebaliknya KH Akrom selaku perwakilan shahibul musibah menyampaikan rasa syukur dan terimakasih atas kunjungan Takziyah dari pengurus LDII Kab.Brebes beserta jajarannya " Alhamdulillah diakhir hayat Abah kami, kami masih bisa menemani dan menyaksikan kegigihan beliau didalam mengajarkan ilmu serta menjalankan ibadah sehari-hari bahkan masih mampu menjalankan ibadah puasa dan shalat tarawih,hingga tutup usia dalam keadaan Khusnul khatimah" imbuhnya 

Selanjutnya menurut penyaksian para tokoh masyarakat dan santri juga warga sekitar bahwa KH.Ibnu Atho'illah Ai Hafidz bin Mukhtar adalah Pengasuh Ponpes Al-Qur'an "Arrohmah" Kampung .Pruwatan Bumiayu Brebes Jawa Tengah yang zuhud dimasa hidupnya Almarhum juga sempat membawa nama baik negara kita dengan prestasi gemilang sebagai Hafidz terbaik 1  pada Musabaqoh Hifdzil Qur'an 30 Juz Tingkat Internasional di Makkah Saudi Arabia pada Tahun 1983 dan sempat di beri kehormatan oleh pihak kerajaan Saudi Arabia untuk memasuki Ka'bah bersama para peserta takhfid dari negara lain. 

acara Takziyah ditutup Do'a bersama dipemakaman yang dipimpin oleh Ust.H.Ahmad Muksoni

Red.@Nafiz